Ranca Buaya

Postingan ini kayaknya telat banget deh…, gapa pa yaaa…yang penting bisa di sharing deh yaaa…
Perjalanan kali ini ke Ranca Buaya via Pangalengan, naaah offroad banget deeeh, kebeneran kita pake trooper, dan konvoi bareng adikku yang pake trooper juga, so… jalanan kriting naik turun..hajaaar bleeeeh…
Beneran deh lewat Pangalengan medannya cukup berat dan jauh, tapiiii , pemandangan nya asoooooy….
Di kanan kiri bisa nemu curug yang airnya beniiiiiiiiing banget, kayaknya itu sungai ga mampir ke kota, jadi beneran beniiing….

Perjalanan ke Ranca Buaya via Pangalengan ini sebenernya berupa shortcut deh, tp karena medannya naik turun bukit terjal, jadinya makan waktu 6 jam juga.
Makanannya kita bawa dari rumah, termasuk kompor utk travel dan panci2nya …botram di tiker di alam terbuka…asik banget..daaan anak2 doyan banget…termasuk 2 tanteku yg cantik ikut, yg berkesan ternyata acara botram nya…ha ha ha

Nemu danau di perjalanan…

Curug bening yang paling gede nemu di Pangalengan …
Sampe ke Ranca Buaya dah sore , tp cukup buat melepas kangen sama laut…wooow, keren…tapi sayang ga isa dipake brenangm karena memang pantai selatan ini cukup rawan dan banyak karang, ombak besaaaaaar…. ga boleh brenang, para pedagang di pinggir pantai selalu ngingetin supaya ga terlalu tengah berdirinya di pantai, karena ombak tiba2 bisa gede banget….. eeeh bener taunya,…emang begitu…
Acara foto sunset, gatot, gagal total, berawan banget soalnya.

Malamnya kita dah pesen makanan di resto depan utk kita makan di hotel kecil…, makan seru…seafood gitu looh

Paginya mau motret sunrise….waaah kok ujaaaaan? Ya aaudah…tarik selimut lagi deeeh, dan begitu reda , anak2 udah jalan ke pantai bareng sepupunya dan neneknya….
Siangnya kita coba jalan ke Pantai Santolo, denger2 bisa di brenangin, cukup jauh menyusuri jalan pantai selatan dengan konvoi 2 trooper, pemandangannya booooo…kereeeeeennn…..beneraaaan deh….kayak di California..!!! (padahal belom pernah kesono..he he).

Jalan mulus naik turun dengan banyak ketemu jembatan sungai yg bermuara ke laut….bisa liat view laut…buih obak di pantai, hamparan biru laut yang keren bangeeeet…ga menyisakan kisah klo tadi pagi habis ujan, daaaan…. hamparan sawah yang hijau…wiiiih keren banget menyatu dengan background biru laut… cukup menjadi pemandangan yang langka ada sawah di tebing pantai…kereeeeeeeen!

Sawah dengan Background Laut…

Banyak nemu jembatan sungai yanng bermuara ke laut…

Sampe ke Santolo, wooohoooo ternyata udah masuk Garut Selatan, lebih ramai memang, tapiiiii pantainya….subhanallah…biru tosca, pasir putih, membetuk huruf u yang panjaaaaang…kereeeeeen banget….. sayangnya sampe sana kita jam 11 siang, super dupper panaaaas!!!! Tapi klo anak2 siih ga pedulim nyemplung ke laut jugaaa!!!! kia semua nunggu dipinggir di tempat teduh dengan topi lebar dan sunglasses… silau bangeeeeet! Pasirnya putih banget !
Jam 12 lebih anak2 dipaksa selesai…panas banget!, mandi trus cabut cari tempat makan….
I’ll be back Santolo, aku belum cuba brenang disitu !

Santolo

Naaah dijalan ke arah Ranca Buaya, melewati jalan keren ala California itu, kita botram lagi, di halaman warun gkecil, di bawah pohon, denga background sawah dan laut biru….whooooo….asoooy banget…
Kompor, masak dikit, sambil sebagian beli di warung juga…anak2 doyaaaan! Katanya enak banget, sembari repot nutupin angin yang ganggu kerjanya kompor he he…
Nice view banged deh pokoknya!

Sampe penginapan, anak2 main bola, sempet ke pantai…malamya tidur pules…cape..

Pagi setelah main2 di pantai sebentar, persiapan pulang, tapi kita coba jalur ke Garut, awalnya karn heran, kok banyak mobil yang ban mobilnya bersih, ada mobil2 seperti livina , model2 mpv gitu…ternyata mereka via Garut…he he…ga berat memang medan jalannya, cuma muter cukup jauh, tapi makan waktu 6 jam juga…he he
Gapapa. yang kemaren kita lewat Pangalengan kan memang mau uji off road trooper kan? he he…
Naaah sekarang karena udah cape, yuuuuk lewat Garut..

Ternyata perjalanan ke Garut dari arah Pameungpeuk cukup seru, ada kelokan yang panjang banget! Belok-beloknya ga brenti2 deh, ga bisa brenti juga karena jalannya yang cukup sempit. View nya juga keren!, kita makan siang juga di atas tebing, kali ini makan di rumah makan, ga botram he he…kembali lagi…nice view!

Sampe di Garut, mampir dulu ke Leles, ke kebun binatang kecil milik pribadi yang sekarang boleh dikunjungi umum…banyak banget binatangnya, termasuk lengkap juga, berabagai macam burung, monyet, harimau, cheetah, banyak deh…anak2 doyan, sampeeeee bonbin itu tutup baru kita pulang….

Selanjutnya perjalanan standar dari Garut ke Bandung, udah biasa kita lewatin…sampe Bandung malem…dan buru2 istirahat…nice trip…!

Ujung Genteng

Di penghujung 2011, Desember, kita sekeluarga memutuskan mau tahun baru di tempat yang tidak terlalu ramai dan bising. Diputuskan pergi ke Ujung Genteng, Sukabumi selatan.
1 minggu sebelumnya saya coba kontak tempat penginapan di sana….woooow! Penuuuh, waaaah tempat sepi aja dah penuh semuaaa…. akhirnya dapet penginepan “Pondok Adi” , disana penginepannya sederhana, hampir smua tempat kira2 seperti itu. Tapi yang dicari kan suasananya.
Deal, penginepan , itu pun cuma sampai tgl 31 Des check out, karena malam pergantian tahunnya sudah ada yang booking lebih dulu…. ga pa pa deh…
Tempat penginapan berbentuk rumah panggung berbilik, halaman luas, menghadap langsung ke laut.
Perjalanan dari Bandung cukup makan waktu, sebagai clue, dari kota Sukabumi kira 1,5 -2 jam waktu tempuh.

Sesampainya disana, istirahat tapi untuk lanjut ke tempat pelepasan tukik (anak penyu) terlalu mepet, karen dimulai jam 4-5 sore. Jadi kita pilih malam ini ke tempat penyu bertelur saja, harus malam sekitar jam 9-10 malam mulainya. Baru besok sore rencana ke tempat pelepasan tukik.

Kami ditawarkan ojek untuk ke tempat penyu bertelur, ojek ditawarkan 50 ribu rupiah. Karena anggota keluarga kami cukup banyak, 2 keluarga ini dan ayah kami = 9 orang, cukup mahal juga kalo pakai ojek. Setelah kami tanya ke pihak hotel, apa bisa pakai mobil, adik ku pakai Trooper. Ternyata bisa. So, malam ini kita sewa 1 ojek sebagai penunjuk jalan, mobil kami mengikuti.

Setelah makan malam, ada info jam 9 penyu sudah ada yang datang. Bergegas deh kita berangkat, ternyata jalan memeang bergelombang, karena bawahnya pasir, sehingga tidak terlalu padat. Masuk tempat penangkaran kita bayar 5000 rupiah per orang. Hiiii disana banyak mobil, mulai kijang, apv juga ada…jadi bisa aja kok, asal agak tinggi aja mobilnya.

Sampai disana kita harus tunggu, tamu2 tunggu du luar gerbang ke arah pantai, karena penyu sedang proses menunju pantai dan menggali utnuk bertelur. Kenapa harus tunggu? Ternyataaaaa…penyu sensitif cahaya, begitu ada cahaya sedikit saja, dia bisa berbalik ke laut lagi, ga jadi bertelur!!!
Setelah ada aba2 kita bisa masuk, dengan syarat : tdk bawa senter, tdk menyalakan handphone krn ada LCD light nya. maka kita sama2 ke pantai bergandengan dalam gelap, beneran gelap…hi hi hi…
Cuma guide aja yg bawa senter, itu pun ada cara khusus dia menyalakannya sehingga tidak tertuju ke arah laut.
Sampai di pantai ada aba2 “Cepat disini penyunya!” , kita harus lari karena kejadian bertelurnya bisa sangat cepat, takut kehilangan moment….

Subhanallah…seekor penyu hijau besaaaaaaar sedang bertelur, senter di arahkan guide tepat di bagian belakang penyu tempat keluarnya telur, agar mata penyu tida sempat menangkap sinarnya. Telurnya banyaaaaak! sekitar 105 butir, terlihat begitu kenyal si telur…. Penyu mengeluarkan air mata, konon bukan menangis tetapi sebagai reaksi dia terhadap udara. Selesai beretelur, dia langsung mengubur telurnya dengan pasir, karena dia bertelur di dalam lubang yang penyu gali untuk bertelur. Cepat sekali proses menguburnya, dengan ayunan kaki belakangnya yang seperti sirip besar. Setelah penyu kembali ke laut, para petugas langsung menggali dan emembawa telur2 itu ke tempat penangkaran untuk dipendam kemabli di pasir, tapi di tempat yang aman, supaya tidak dicuri oleh orang untuk dijual atau tidak digali biawak, diberi tgl lahir untuk kira-kira menetas 30 hari kemudian.

Anak-anakku dan sepupunya sangat takjub…sampai ingin menunggu penyu berikutnya yang akan bertelur. Memang saat kami kembali ke penangkaran terdengar suara penyu datang dari arah lain, bunyi gesekan kaki penyu yang seperti dayung besar/sirip besar , bergesekan dengan pasir saat penyu berjalan, eh merayap kali ya? hi hi…

Kita tunggu 1 penyu lagi, beruntung kami datang ke Ujung Genteng di bulan Desember, karena musim penyu bertelur itu di bulan November dan Desember, November sangat tinggi frekuesi penyu bertelur, sampai2 para petugas disana begadang tiap malam sampai dini hari. Kenapa sih harus ditungguin? Ya itu tadi, ada orang-orang yang berkepentingan untuk mencurinya.

Menunggu penyu berikutnya kita ngobrol dengan petugas, di tempat tukik (anak penyu) yang baru menetas, anak2 boleh memegang tukiknya. Ternyata penyu-penyu yang bertelur di sini, mereka tukik2 yang dilepas di daerah ini juga. Hukum alam dengan kekuasaan Allah membuat mereka kembali datang ke tempat kelahirannya untuk bertelur. Subhanallah… , mereka bisa bertelur setelah berumur 25 tahun ke atas. Didalam perutnya ada sekitar 500 butir, jadi setelah bertelur sekitar 105-110 butir, penyu itu kembali ke laut, tapi tidak jauh dari pantai itu, mereka akan bertelur kembali selama 2 minggu untuk mengeluarkan si 500-an butir telurnya.

Penyu berikutnya kita sempat lihat, lalu kita kembali ke penignapan, di jalan pulang…hujaaaan besaaaar…alhamdulillah kita sempat melihat penyu bertelur, karena yang berikutnya harus di liat di bawah hujan yang deras doooong… uuh kasian anak2….
Besoknya kita berenang di pantai cagar alam, tidak berombak besar seperti di tempat penangkaran penyu, karena disana dilarang berenang juga. Di cagar alam, ombak tenang, pantai nya lucu deeh, sampai tengah tetepa landai, dengan berlantaikan rumput laut yang halus…telapak kaki kita geli-geli gitu deeeeeh he he he…
Sorenya kita kembali ke temat penangkaran, tapi untuk pelepasan tukik. Tukik itu yang baru menetas tadi malam atau paginya, langsung dilepas. Dipilih waktu sore hari, supaya pasir tidak terlalu panas, dan predator juga tidak terlalu banyak. Kita berbaris panjaaaaaaaang menghadap laut, kita di kasih 1 tukik perorang oleh petugas….dan kami di beri aba2 untuk melepasnya…. uuuuh lutu naaaa….mereka dengan instingnya berlarian eh merayap ngebut lari gitu deeeeh ke arah laut…. see u for next 25 years…. long life ya penyu… life save!
Ada beberapa penyu yang terlihat bingung arahnya, ternyata mereka buta, 2 penyu buta, balik ke penangkaran, tapi besok tetep harus dilepas…
 

Malam itu kepikiran tukik , kecil, fragile, sendiri, brenang ke laut lepas, gelap…uuuh…. tapi Allah tau yang terbaik. Mudah2an dari tukik yang kami lepas kemarin banyak tukik yang bisa hidup sampai dewasa…Aamiiin… hi hi,,,lebay ya? kepikiran siiih…kesiaaaaan!
Malamnya hujan badai, tenyata penginapan panggung begini untuk mengantisipasi hujan badai seperti ini. Esoknya…kami pulang tapi mampir di Cianjur untuk bermalam…abis masa taun barunya jadi di rumah? he he
Penyuuuu…miss uuuu!!!

Korea - Nami Island (part 3)

Suka tempat romantis ?
Suka film Korea Winter Sonata?
Yuuuk mari kita ke Nami Island

Nami Island disebut sebagai Namina Province, berada di luar kota Seoul. Mau kesana jalan sendiri ga pake tour? Bisa !

Dari Seoul :
SUBWAY
-Subway line 1 turun di Yongsan St atau Cheongnyagni St
-Subway line 4 turun di Ichon St
-Subway line 3 turun di Oksu St
Dari semua station di atas ( pilih salah satu aja,mau pake line yg mana) exit jalur subway
Lalu masuk stasiun kereta biasa (Korail=Korean Rail) turun di Gapyeong St (1 jam lebih)
-sampai Stasiun Gapyeong, naik taxi 5 menit 2500 won deket aja, tapi cuma taxi ke arah ferry
Admission Nami : 8000 won incl. Ferry
Disini mau fall season, winter, spring, summer …kayaknya keren aja deeeh, banyak pohon-pohon yang tiap season punya sensasi sendiri.
Romantiiiis banget, so banyak couples disini ….

Korea - Seoul (Part 2)

Mau jalan-jalan ke Seoul?
Berhubung lanjut dari part 1 postingan sebelumnya, yaitu ke Seoul dari Jeju, mendarat di Gimpo Airport.
Atau ke Seoul dari Indonesia, mendarat di Incheon airport

Dari Incheon maupun Gimpo airport untuk menuju kota Seoul, cukup pake Korea Rail Train A'rex. Turun di Seoul City kemudian pindah ke jalur Subway

Nah untuk jalur Subway lebih mudah lagi, asal kita tahu kemana tujuan, turun di subway line berapa. Seperti di Singapore, jelas, daripada tanya orang Seoul, bhs Inggris sgt payah :d , pengucapannya lain bangeet.

Tempat wajib dikunjungi di Seoul:

1. Gyeongbok Gung Palace
Tempat ini salah satu istana yang terbesar. Disini di jam-jam khusus ada "Changing Guard" atau pergantian penjaga, yang bisa jadi tontonan menarik. Para penjaganya seperti patung, dengan baju warna warni, berbaris rapi.

Address : 22 Sajingno, Jongno-gu Seoul
Admission : 3000 won
Open : 9 am : 5 pm
*Changing Guard”
Or bisa foto baju Hanbok juga

BUS :
Airport Limousin no. 6011 , Incheon- Gyongbokgung St

SUBWAY :
-Subway line  3, exit  5 , Gyeongbokgung St
-Subway line 5, exit 2 , Gyeongbokgung St, walk 400m


2. 63 Building Yook Sam
Menara tertinggi di Seoul, disini ada berbagai tempat kunjung, untuk observatory ada di lantai 60, ada juga Wax Museum


Address :  Yeongdeungpo-gu , Youido-go, Yeouido-dong
Admission :  12.000 won
Open : 10 am-10 pm

SUBWAY: 
-Subway line 1 to Daebang St, exit 6, take the free 63 shuttle bus
-Subway line 5 to Yeouinaru St, exit 4, the free 63 shuttle bus
-Subway line 5 or 9 to Youido St, exit 5, the free 63 shuttle bus

3. N Seoul Tower (Namsam Seoul Tower)
Menara ini berada di tempat tinggi, viewnya masuk, saran datang kesini malam, agar melihat indahnya kota Seoul di malam hari.
Disini ada "gembok cinta" , orang yang jatuh cinta atau sahabat atau menikah bisa menautkan gembok mereka disini.
Kabarnya asmara membara di tempat ketinggian di Korea...he he...sound romantic
Disana juga ada souvenir "The Bank" bagus-bagus!

Address : Seoul-si Yongsan-gu Yongsandong  2-ga San 1-3
Friday-Saturday
Observatory: 10:00-24:00 admission 9000 won
Restaurants (n.GRILL/Hancook): 11:00-23:00
The place dining: 11:00-24:00 (Last seating: 23:00)
Teddy Bear Museum: 10:00-22:00, admission 8000 won

SUBWAY :
Chungmuro Station (Subway Line 3 or 4), Exit 2.
Lalu ambil Bus 02 (08:00-24:00/5min intervals) or Bus 05 (07:30-23:50/15min intervals) to N Seoul Tower.
Atau....
Subway turun di Itaewon Station (Subway Line 6), Exit 4.
Lalu ambil Bus 3 (08:00-23:00/10min intervals) to N Seoul Tower




4. Banpo Bridge
Ini jembatan biasa aja sih sebenernya kalo siang, tapi kalo malam ada Moonlight Rainbow Fountain, jembatan akan ada fountain lalu disinari laser jadi seperti Rainbow.
Time : Mon-Sun 12 pm, 5 pm, 6 pm, 7 pm 
(bulan November, Desember ga ada 7 pm cuma sampai 6 pm)
Address : Banpo-dong,  Seocho-gu, Seoul

SUBWAY : Terminal Express Bus station
-Soul Subway line 3, exit 8, walk across the underground path , jalan lumayan jauh, mending naik taxi atau Bus 6210

5. Myeongdong  shopping outlet, branded
SUBWAY :
SUBWAY line 4 turun di Myeongdong station exit no. 10

FOTO BAJU HANBOK di Studio Sinhwa atau di studi lain yang bisa gratis karena termasuk rangkaian promosi parawisata Korea.


5. Namdaemun Market
SUBWay :
SUBWAY LINE 4 turun di Hoenyeon Station

Disini beli souvenir, puaaaas banget, lengkap! Baju Manchester United Park Ji Sung aja ada. K-pop article ada, actor film Korea juga ada, seperti kaos , calender, pernak pernik seruuu!

Ada juga resto enaaaak, ala Korea tapi halal, cuma jual daging sapi dan ayam. Tapi direction nya susah he he, harus nyari dan kebetulan :d







6. Lotte World
Open : satu 9.30-23.00
Address : Songpa-gu ,Jamasil-dong, seoul
Admission : 19.00 (night) : 13.000 won

SUBWAY :
Subway line 2, 8 , turun di Jamsil station exit 4 (direct access from station)
Jalan aja, nemu deh tuh Lotte World, mainan indoor model Trans Studio Bandung, tapi permainannya banyak untuk anak-anak




7. World cup stadium Station
Address : Mapo-gu Office Station

Subway :
Subway Line 6 turun di World Cup Stadium , langsung di area parkirnya pas keluar station

Tapi kalo tidak ada pertandingan yaaa sepi banget kayak stadion Senayan, sepi aja, ga bisa beli2 kaos bola disana. Cukup foto2 aja :D

8. Dongdaemun shopping complex
Belanja 24 jam, tapi kebanyakan grosiran, pasarnya mirip Tanah Abang, ada usat clothing , bags

Ada juga dept store "Doota" yang terkenal, barangnya ya seperti departemen store, branded juga, tp Jumat malem 24 jam buka


SUBWAY :
Subway line 4 warna biru, turun di Dongdaemun station

9. Everland Resort
Disini tempatnya mirip Disneyland gitu...
admission : 38000 krw

SUBWAY :
Subway line 2, 8 , turun di Jamsil station exit 6
lalu naik bus no 5800 , operational bus : 5.30-22.50
Kira-kira naik bis 40 menit , fare 1800 krw
Turun di Everland Resort


SARAN :
Naik taxi di Seoul murah!!
Tapiii ati2 jangan naik taxi yang bukan sedan, ketipu nanti sama argo nya yang kayak lari2...pilih taxi cab biasa, mobilnya bagus dan murah.

Untuk pergi ke Nami Island dan Mount Soerak berada di luar kota Seoul , lanjut di posting berikutnya yaaa...

Korea - Jeju Island (Part 1)

Seneng nonton film Korea?
Seneng K-pop?
Atau seneng jalan-jalan doang?

Aku sih seneng nonton film Korea plus jalan-jalan...he he..

Ada info yang mudah-mudahan berguna nih, buat yang mau jalan-jalan ke Korea tapi ga pake tour ...aliasn jalan sendiri...yang pasti lebih asik doong..
Ini ada itenarary boleh dipake atau dipilah-pilah mana yang mau diambil aja

Semoga bermanfaat ....

Di Korea itu ada Subway dan Train, Bus , semua enak digunakan apalagi dengan T-money, kartu serbaguna, T-money itu bisa di beli di tempat subway station atau di mini mart model "Seven El..n" gitu deh...
Berbekal beli itu dulu yaaaa...

Untuk tujuan Jeju Island, begitu landing di Incheon airport, kita menuju Gimpo airport (pindha airport)
Dari Incheon kita turun ke bawah untuk cari Korea Rail (Korail) A'rex dan turun langsung di Gimpo Airport

- Gimpo Airport
Address : 274 Gwahae-dong, Gangseo-gu, Seoul
Domestic terminal, to Jeju , 2nd floor , boarding n ticketing

- Jeju airport 
Unutk tujuan wisata di Jeju, kita pake Airport Bus Limousine , bus dari airport, untuk tujuan kota Seogwipo-Si, Jungmun, pilih no 600 dari depan airport Jeju, turun di Jungmun Tourist Resort Complex

- Jungmun Tourist  Resort Complex
Disini banyak hotel baguuus, ada Lotte Resort, ada Hyatt Regency Jeju, ada juga yang cheap tapi asoy, Hotel Hana.
Hotel  Hana
Address :  2812-2, Saekdal-dong, Seogwipo-si,  Jungmun, Jeju
BUS : Airport Limousine bus, stop at Jungmun Tourist Resort Complex
Hotel Hana ini dekat dengan Teddy Bear Museum, 500m by walk, deket kaaaan!
View dari hotel Hana :

-Teddy Bear Museum
Address : 2889, Saekdal-dong, Seogwipo-si,  Jungmun, Jeju
Open : 9 am – 7 pm
Admission : 7000 won

- Cassava Beach
ada di belakang Hyatt Hotel, jalan kaki juga aja...]



- Halla-San
Naik taxi dari Jungmun Tourist Resort Complex, murah aja ke Jungmun Office, buat naik bus ke Gunung Halla ( Halla -san), dari bus stop disitu bisa lihat kebun jeruk. Jeruk Jeju
Halla - San adalah gunung tertinggi di South Korea
Bulan Februari-April banyak bunga , keren!

- Jeju Folk Village Museum
dari Terminal Bus Jungmun, naik bus untuk ke desa ini
Bentuk rumahnya masih batu-batu, khas Korea jaman dulu, kayak di film Syunghung Scandal dan film Jang Geum
Tempatnya lumayan jauh dari mana-mana nih.
Kayak gini nih bentuk rumahnya :

Admission : 7000 won
BUS :
Seogwipo -Jungmun-Pyoseon 50 min
Seogwipo – Dongnam- Pyoseon 30 min

- Seonnyeo Bridge
Di Jungmun
Admission : 2500 won

- Cheonjiyeon Waterfall
tempatnya deket dengan Seonnyeo Bridge
Admission : 2000 won
Taxi  from Seogwipo

- Museum Haenyeo
Museum tentang wanita penyelam di Pulau Jeju , yang legendaris, tanpa alat bantu nafas menyelam untuk mencari mutiara

Address : 3204-1 Hado-ri, Gujwa-eup, Kota Jeju
Open : 9 am – 6 pm
Admission : 1100 won
BUS :
 Take bus No.100 or No.200 from Jeju International Airport and get off at Jeju Bus Terminal
? Take the bus bound for Sehwa and Seongsan and get off at Jeju Haenyeo Japan Resistance Movement Memorial Park in Hado-ri, Gujwa-eup (Travel time: takes 60 minutes)


- Seongsan Ilchulbong Peak ( Gunung berapi di tgh laut)
Admission  : 2000 won
BUS
Dari Jeju si : Jeju intercity bus terminal ke Seongsan Ilchulbong, 1 jam 30 min
Dari Seogwipo : Seogwipo intercity bus terminal ke Seongsan Ilchulbong, 1 jam 30 min

- Manjanggul Cave
Admission : 2000 won

BUS :
Dari Jeju : Jeju terminal bis Donghoe Line Intercity Bus 30 min, dr parking lot pake bus bound for Manjanggul
Dari Seogwipo terminal bis Donghoe Line


Banyak tempat wisata di Jeju, kalo cuma 1 malem, ga bakal keburu, harus 3 malam kayaknya untuk semua tempat dikunjungi.
Jangan lupa yaaa..untuk beli jeruk Jeju dan coklat jeruk nya. Permen jeruknya juga enak,  mirip vit C tapi light.